KABAR Internasional, – Kilang minyak terbesar Kuwait, Mina al-Ahmadi, dikabarkan mengalami ledakan pada Jumat (14/1/2022). Dalam kejadian itu, 10 orang dilaporkan terluka.
Mengutip AFP, Perusahaan Minyak Nasional Kuwait (KNPC) mengumumkan bahwa ledakan disertai kebakaran terjadi saat sedang dilakukan kegiatan pemeliharaan. Meski begitu, hal ini tidak akan memengaruhi distribusi minyak mengingat fasilitas yang terbakar sudah tidak berfungsi.
Sementara itu, api juga dilaporkan telah berhasil dijinakkan oleh satuan pemadam kebakaran.
“10 orang terluka, lima di antaranya dirawat di rumah sakit dengan luka bakar parah,” ujar lembaga itu dalam akun Twitter resminya.
Mina al-Ahmadi merupakan kilang minyak besar dengan kapasitas penyulingan hingga 466 ribu barel per hari (bph). Sebelumnya, kejadian kebakaran serupa pernah terjadi pada Oktober lalu.
Selain kilang Mina al-Ahmadi, Kuwait juga memiliki kilang besar di dua titik dan sedang membangun satu kilang dengan kapasitas 615 ribu barel per hari.
Sebagai anggota kunci dalam Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC), Kuwait memiliki produksi minyak yang cukup tinggi bila dibandingkan negara lain. Saat ini, negara yang dipimpin keluarga Al Sabah itu memproduksi sekitar 2,4 juta barel per hari.
Sumber CNBC Indonesia
–