PATI – Meski aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terbaru memberi kelonggaran pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di level 1 hingga 3, namun Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memilih untuk menunda dahulu hingga kondisi lebih aman. Hal ini disampaikan gubernur saat kunjungan kerja di Kabupaten Pati, Selasa (10/8/2021).
Ganjar mengatakan, meskipun sejumlah wilayah di Jateng ada yang sudah berstatus Level 3 atau 2, namun ia belum akan menggelar PTM.
“PTM belum. Tadi saya sudah konfirmasi ke pusat, kemungkinan yang SLB bisa. Kita ( umum) belum. Sabar dulu, sabar dulu,” kata Ganjar saat meninjau Rumah Sakit Keluarga di Pati.
Pihaknya mengatakan apabila PPKM tidak diperpanjang dan levelling di daerah bisa turun, Ganjar baru akan menggelar uji coba. Ia mengatakan telah menyiapkan rencana dengan mempertimbangkan perkembangan terakhir.
“Ya tidak langsung, kita uji coba dulu, misalnya satu kelas siswanya 30 saja. Perkenalan dulu antarsiswa. Belajarnya dua jam-dua jam dan sehari dibagi tiga shift. Mungkin itu masih manageable (mudah diatur). Saya sudah perintahkan Dinas Pendidikan memantau dan mempersiapkan itu,” jelasnya.
Selain sekolah, Ganjar juga masih belum akan membuka tempat-tempat pariwisata. Dinas Pariwisata juga telah diminta untuk memantau dan mempersiapkannya.
“Sama, kalau perlu kita uji coba dulu di beberapa titik. Dengan cara misalnya pembelian tiket online, syarat ketat bagi wisatawan, jam kunjungannya dibatasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, uji coba itu penting untuk membantu mempermudah pengelola objek wisata menemukan langkah antisipatif.
“Sehingga kalau terjadi sesuatu, pengendaliannya bisa lebih mudah,” pungkasnya.
–